Kamis, 13 Desember 2012

Interview Eksklusif E!news Dengan Ayah Kyuhyun Super Junior

Ayah Kyuhyun membuka sebuah akademi bahasa Korea tanggal 3 Februari lalu di Taiwan. Dua bulan kemudian, beliau membuka dua cabang lagi di Negara tersebut. Kabarnya akademi beliau ini adalah lembaga kursus bahasa Korea terbesar di Taiwan.

Di acara pembukaannya, anggota Super Junior menyempatkan diri untuk hadir bersama 1000 fans yang hadir. Mereka mendapatkan banyak pujian.


Ayah Kyuhyun berkata, "Aku melihat pasar kursus bahasa Korea di Taiwan cukup tinggi ketika aku datang menonton konser anak ku disana. Aku merasa sedih ketika melihat akademi bahasa Korea disini hanya bekerja untuk mendapatkan untung bukannya untuk benar-benar mengajar. Jadilah aku membuka satu disini."

Beliau menambahkan, "Orang-orang Taiwan sangat ceria dan penuh dengan kebanggaan akan negaranya dan mereka sudah cukup lama menyukai Super Junior hingga membuat mereka berada di posisi pertama chart musik Taiwan selama 100 minggu. Jika Korea adalah kampung halamanku yang pertama, maka Taiwan adalah yang kedua."

Dalam sebuah variety show, Kyuhyun mengatakan bahwa dia sempat menjadi saksi dan menanda tangani pinjaman yang ayahnya ajukan di bank untuk membuka akademinya. Kemudian ayahnya berkata, "Aku benar-benar lupa tentang pinjaman itu dan ketika menonton acaranya aku teringat kembali. Setidaknya total pinjaman kami sekitar 300.000.000-400.000.000 won untuk membuka akademi di Taiwan dan aku mendapatkannya. Kyuhyun bertanda tangan sebagai saksi. Aku benar-benar bekerja keras untuk mengembalikannya segera setelah mengingat hal ini, "kemudian beliau pun tertawa.

"Kami memberikan diskon 30% untuk orang-orang Taiwan dengan maksud untuk menyebarkan bahasa Korea disana daripada memikirkan keuntungan yang kami dapat. Kuharap pemerintah Korea juga bekerja keras untuk menyebarkan bahasa kita."

"Kami tidak merencanakan jadwal anggota Super Junior untuk berkunjung, namun kebetulan hari itu mereka ada konser di Taiwan, karena itulah putraku datang ke upacara pembukaan. Tidak ada yang datang di pembukaan akademi kami yang berikutnya jadinya para penggemar mereka sangat kecewa."


"Kyuhyun adalah anak yang sangat normal dan baik. Dia mendengarkan kata-kata kami dengan patuh. Ketika hidupnya terancam karena kecelakaan dulu, aku tahu dia tidak akan pergi meninggalkan kami. Sekarat di hadapan orangtuamu bukanlah cara yang baik untuk berbakti kepada mereka. Aku tahu Kyuhyun bukan anak yang tidak baik karena itu aku yakin dia akan bangun."

Ketika Kyuhyun mengatakan dia ingin menjadi seorang penyanyi, awalnya ayahnya tidak setuju. "Aku tidak setuju bukan karena aku tidak menyukai ide itu, tapi karena menjadi penyanyi bukanlah jalan yang mudah dan putraku akan kuliah dulu seperti yang dijanjikannya. Namun ketika hari pertamanya masuk, dia menandatangani kontrak dengan SM. Kurasa mereka sudah membicarakan kontrak dengan SM setelah kompetisi menyanyi ChinCin. Hanya saja dia tidak memberitahuku dulu."

Ayah kyuhyun menambahkan, "Kyuhyun itu orang yang aneh dan seperti orang tua. Seperti ketika dia masih berumur 6 tahun. Aku pernah memberitahunya bila ada yang mengetuk pintu, dia harus membawa tongkat baseball untuk melihat siapa yang datang. Kalau ternyata itu adalah ibunya, dia baru boleh membukakan pintu. Sejak saat itu, dia selalu mencemaskan keluarganya bahkan saat sedang bermain."Beliau pun berkata lagi, "Dan karena aku mulai bertambah tua, kurasa aku mulai mempercayakan segala hal padanya sekarang. Aku merasa lega melihatnya ada di sampingku."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar